SULUT – Komitmen maju dalam konstelasi pemilihan kepala daerah dibuktikan politisi senior Johannes Victor Mailangkay (JVM) dengan mendatangi kntor DPW NasDem Sulut untuk mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Utara Minggu, (5/5/24).
Victor Mailangkay tiba di sekretariat Partai NasDem sekitar pukul 15.30 dikawal langsung anggota DPRD Sulut dari Fraksi Partai NasDem Stella Runtuwene, Nick Adicipta Lomban, Tonao Jangkobus, Ketua DPD NasDem Minahasa Utara Peggy Rumambi bersama pengurus DPD Partai NasDem se Sulut, ormas FKPPI serta ratusan simpatisan pendukung.
Kedatangan Mailangkay yang juga Ketua DPW Partai NasDem Sulut disambut hangat tim penjaringan yang dikomandani Jekly Sangari disampingi Sekretaris Ivone Bentelu, Vivi Olvianty Kaeng, Denny Rompas, dan Christian Bagensa.
Dihadapan tim penjaringan JVM menyampaikan pemaparan visi misi dalam rangka membangun Sulawesi Utara lebih baik kedepan.
Menurutnya, Sulawesi Utara secara geografis berada di posisi strategis terutama kawasan Indonesia timur bahkan di negara – negara Pasifik termasuk kota – kota besar seperti Tokyo, Honolulu sehingga letak geografis Sulawesi Utara berada di bibir Pasific menempatkan daerah ini sebagai pintu gerbang keluar masuk ke Indonesia.
“Saya mencalonkan diri sebagai wakil Gubernur juga mendukung calon Gubernur yang tidak hanya mengandalkan pengelolaan daerah berdasarkan APBD maupun APBN tetapi juga mengharapkan mendampingi Gubernur yang mampu menarik dana – dana loan dari luar negeri untuk akselerasi pembangunan di Sulut, ” beber wakil ketua DPRD Sulut ini.
Selain itu Mailangkay juga berharap Gubernur yang ia dampingi adalah Gubernur yang bisa membangun Indonesia dari timur dan bertumbuh dari Sulawesi Utara.
“Untuk Gubenur saya mendukung dan mendambakan hadirnya figur tokoh nasional bahkan tokoh internasional yang mampu membantu Presiden terpilih Indonesia dalam membangun Indonesia dari timur yang tumbuh di Sulawesi Utara, dan figur itu dalam pandangan saya cuma satu yaitu bapak Hashim Djojohadikusumo, ” tandasnya.
Menurutnya ketokohan sosok Hashim Djojohadikusumo baik skala nasional maupun internasional tak perlu diragukan apalagi menjadi pemimpin di Sulawesi Utara, khususnya mempercepat akselerasi pembangunan di Indonesia timur.
Selain itu lanjut Mailangkay, Sulawesi Utara butuh perubahan signifikan di segala sektor terutama pengembangan investasi ditunjang potensi yang ada dimana kota Bitung memiliki pelabuhan laut bertaraf Internasional punya peran besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara.
“Itu strategi kita, tetapi kita membangun semua ini membutuhkan figur sosok Gubernur yang mampu membangun Indonesia dari timur yang bertumpu di Sulawesi Utara, pengembangan bandara Sam Ratulangi kalau boleh seratus penerbangan setiap hari penerbangan luar negeri masuk ke Sulawesi Utara,
merealisasikan KEK Manado – Bitung yang lahannya tersedia 536 hektar serta kawasan super prioritas Likupang.
“Ini semuanya sudah ada tapi kita butuh power untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah pusat tidak hanya bagi daerah kita Sulawesi Utara tetapi juga untuk Indonesia, ” kunci Mailangkay. (tem)
