SULUT – Pentingnya edukasi di kalangan pelajar mendapat perhatian khusus PT.Jasa Raharja dalam upaya meminimalisir kecelakaan lalulintas.
Hal ini dikatakan
Direktur Operasional PT. Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana dalam sambutan yang diwakili Kepala PT. Jasa Raharja Manado Wisnu Wardana pada kegiatan Desiminasi Model Integrasi Pendidikan Lalu Lintas Pada Mata Pelajaran Jenjang Pendididikan Dasar dan Menengah yang berlangsung di Hotel Aryaduta Manado Kamis, (09/10)24).
Kegiatan tersebut dihadiri Kasubdit Dikmas Ditkamsel Korlantas Polri Kombes Pol. Arman Achdiat, Kasubdit Standar Cegah Tindak Korlantas Polri, Kombes Pol Arief Bachtiar,
Dirlantas Polda Sulut
Kombes Pol Indra Kurniawan Mangunsong
bersama jajaran Ditkamsel Korlantas Polri dan Polda Sulut, Perwakilan Kementerian Pendidikan Erni Setianingrum, M.Pd didampingi Satar, S.Pd., M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Sulut Femmy Sulut, MSi serta ratusan peserta dari kalangan guru pendidikan dasar dan menengah.
Dalam sambutannya Dewi Aryani Suzana menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut yang merupakan kolaborasi PT.Jasa Raharja bersama Polri dan Kementerian Pendidikan serta pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Dinas Pendidikan Daerah.
“Kami merasa terhormat bisa berkolaborasi dengan Korlantas Polri, Polda Sulut, Dinas Pendidikan Sulut dalam rangka pelaksanaan kegiatan ini serta mengapresiasi dukungan seluruh pihak baik tenaga pendidikan maupun seluruh masyarakat dalam upaya menciptakan generasi yang lebih sadar akan pentingnya keselamatan lalulintas, ” kata Dewi..
Lebih lanjut dikatakannya, Kegiatan Desiminasi Model Integrasi Pendidikan Lalu Lintas
sangat penting mengingat keselamatan lalulintas merupakan isu yang sangat krusial khususnya di kalangan pelajar yang masih dalam tahap pembentukan karakter dan kebiasaan.
Dengan demikian melalui desiminasi ini diharapkan memberikan dampak positif terutama pengetahuan tertib berlalulintas dapat tersampaikan dengan baik dan terintegrasi secara sistematis dalam kurikulum pendidikan formal.
“Melalui kegiatan ini diharapkan para siswa dapat memperoleh pemahaman yang mendalam tentang pentingnya keselamatan berlalulintas melalui melalui mata pelajaran yang disampaikan para guru pendidik di semua tingkatan pendidikan formal.” pungkas Dewi. (tem)